JAKARTA, iNews.id – Rencana Miyabi menggelar gala diner di salah satu hotel bintang lima di bilangan Jakarta, memunculkan penolakan dari Mujahid 212.
Mereka menolak kedatangan mantan bintang film panas Maria Ozawa atau Miyabi. Efek protes tersebut membuat Miyabi batal datang.
"Kemarin itu sudah kami cancel, bahkan flyer itu juga belum fix. Bahkan sebelum berita ini viral itu sudah dicancel. Karena satu kami masih fokus di tarif seperti itu," ujar Manager Executive Repezen Nada Entertainment sekaligus promotor Miyabi, Michael Prawira saat dikonfirmasi wartawan.
Lebih lanjut, Michael menuturkan, banyak respon kurang baik yang tersebar di masyarakat. Salah satunya, dari pihak hotel. Sehingga, kata Michael, pihak promotor memilih membatalkan acara guna meredakan gonjang-ganjing di masyarakat.
"Pertimbangannya adalah pertama pihak hotel memang tidak menyanggupi karena banyak respon yang kurang. baik dari beberapa kalangan,seperti itu. dan setelah kita pertimbangkan juga memang kurang baik untuk saat ini," jelasnya.
Michael menambahkan, pihaknya sudah mengembalikan uang para fans Miyabi yang telah masuk ke kas promotor. Hal itu, dikarenakan belum ada tindak lanjut apakah kedatangan Miyabi akan dijadwalkan ulang atau memang tidak akan ada sama sekali.
"Direfund semuanya. sudah. karena memang ini tidak bisa untuk kita lakukan saat ini. kita tidak bisa menjanjikan (acara) dengan Miyabi. lebih dari 70 persen ya, karena memang yg sudah ngasih DP, semuanya sudah kita refund," ucapnya.
Kendati demikian, ucap Michael, Miyabi masih berharap suatu saat, kedatangannya tersebut dapat terlaksana. Karena, kata Michael, selain memiliki penggemar yang banyak di Indonesia hal itu juga cukup mengundang antusiasme dari publik tanah air.
"Ya, besar harapan dia sih sebenarnya berjalan. karena dia juga melihat begitu banyak, bahkan yang DM dia secara langsung tidak terhitung dari indonesia, semenjak flyer itu diangkat. bahkan sebelumnya juga banyak inbox masuk, nanya Miyabi kapan ke indonesia segala macam," terangnya.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta